BTC Anjlok
Gaborone - Pada tahun lalu, nilai BTC berada di titik tertinggi sepanjang tahun yang berada di kisaran 963jtan rupiah pada bulan November. Namun berangsur-angsur turun secara progresif akibat beberapa kebijakan dari negara-negara tempat para penambang. salah satunya adalah negara China. Menambang merupakan suatu tindakan kriminal disana, sehingga para penambang banyak yang memindahkan mesin-mesin tambangnya ke negara lain yang lebih ramah untuk penambang. Para penambang yang masih nekat melakukan aktivitasnya akan ditangkap dan alat tambangnya di hancurkan.
Salah satu negara yang cukup ramah untuk para penambang ini adalah di Kazakhtan. Sehingga banyak dari para penambang asal China yang memindahkan aset rig tambangnya ke negara tersebut. Namun dikarenakan adanya konflik akibat kenaikan harga gas disana, menyebabkan terjadi krisis yang cukup mengkhawatirkan. Banyak terjadi demo dan kerusuhan di berbagai tempat. Hal ini mengakibatkan pemerintah Kazakhstan terpaksa memutus akses internet untuk menekan gelombang para pendemo dan perusuh. Kondisi ini mau tidak mau berpengaruh besar pada proses penambangan BTC, dimana membutuhkan akses internet untuk melakukan aktivitasnya. Akibatnya nilai BTC anjlok sampai ke angka terendah dalam waktu 3 bulan terakhir.
Harga BTC sendiri terpantau di kisaran harga 600jtan rupiah pada hari ini. Apakah nilai BTC akan naik lagi setelah situasi di Kazakhstan mulai membaik paska kerusuhan?
Komentar
Posting Komentar